History

Sejarah dan Profil Jurnal

Jurnal Adab dan Peradaban Islam merupakan jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh CV. JK Riset Publishing Group di Indonesia, dengan publikasi dalam tiga bahasa: Bahasa Indonesia, Arab, dan Inggris. Didirikan pada tahun 2025, jurnal ini hadir sebagai medium ilmiah peer-reviewed yang berfokus pada pengembangan riset, pemikiran, serta eksplorasi akademik terhadap kekayaan intelektual dan warisan peradaban Islam.

Filosofi “Adab dan Peradaban Islam”

Istilah “Adab” dalam khazanah Islam tidak hanya bermakna etika atau kesopanan, tetapi juga merujuk pada tatanan akhlak, kebijaksanaan, dan keteraturan ilmu dalam kehidupan manusia. Sementara itu, “Peradaban” mencerminkan hasil tertinggi dari pengamalan ilmu, seni, spiritualitas, dan sistem sosial yang dijiwai nilai-nilai tauhid. Dengan demikian, filosofi yang mendasari jurnal ini adalah penyatuan antara adab sebagai nilai internal dan peradaban sebagai manifestasi eksternal dari ilmu yang hidup.

Jurnal ini bertujuan untuk menyajikan kajian yang tidak hanya cendekia secara intelektual, tetapi juga beradab secara ruhani dan sosial, menjembatani khazanah klasik Islam dengan tantangan zaman modern. Adab memberi arah pada ilmu, sedangkan peradaban memberi bentuk pada realisasi nilai-nilai itu dalam masyarakat. Dengan mengangkat nilai-nilai ini, Jurnal Adab dan Peradaban Islam memosisikan dirinya sebagai ruang akademik untuk membangun ilmu yang berbasis nilai, berakar pada tradisi, namun terbuka terhadap dinamika kontemporer.


Visi dan Misi Keilmuan

Melalui pendekatan interdisipliner dan tematik, jurnal ini memperdalam pemahaman atas tradisi intelektual Islam dan kontribusinya terhadap dunia global. Setiap edisi diarahkan untuk membangun konektivitas antara sejarah, kebudayaan, filsafat, dan praktik sosial umat Islam, baik dalam konteks lokal maupun internasional.

Sejak terbitan perdananya pada April 2025 bertema “Sejarah & Warisan Peradaban Islam”, jurnal ini menerapkan model tematik-triwulanan, yaitu:

  • April: Sejarah & Warisan Peradaban Islam

  • Agustus: Budaya Kontemporer & Transformasi Sosial

  • Desember: Seni, Sastra & Ekspresi Budaya Islam


Sistem Editorial

Jurnal ini mengadopsi double-blind peer review dalam proses seleksi naskah, melibatkan minimal dua reviewer per artikel, dan mempertimbangkan aspek kebaruan, metodologi, serta relevansi ilmiah. Proses review memakan waktu antara 4 hingga 8 minggu, dan keputusan akhir tetap berada di tangan editor dengan memperhatikan kualitas ilmiah dan keberagaman kontributor.


Dewan Redaksi dan Lingkup Kajian

Dewan redaksi terdiri dari akademisi dan peneliti dari berbagai universitas ternama, baik nasional maupun internasional. Penulis diwajibkan mengikuti template penulisan dan menghadirkan kontribusi ilmiah yang orisinal, metodologis, dan berbasis sumber primer-sekunder.

Cakupan bidang kajian jurnal ini meliputi:

  • Sejarah dan Peradaban Islam

  • Antropologi dan Sosiologi Budaya Islam

  • Seni dan Arsitektur Islam

  • Bahasa dan Sastra Islam

  • Filsafat dan Pemikiran Islam

  • Pendidikan dan Transmisi Keilmuan

  • Tradisi Islam dan Tantangan Modernitas


Arah Strategis

Pada tahun 2026, Jurnal Adab dan Peradaban Islam menargetkan akreditasi nasional SINTA serta indeksasi internasional melalui DOAJ dan basis data lainnya. Jurnal ini juga merencanakan simposium ilmiah tahunan, program fellowship untuk peneliti muda, dan rubrik khusus seperti ulasan buku, tinjauan manuskrip klasik, serta laporan penelitian lapangan.


Penutup

Dengan semangat filosofi Adab—sebagai basis moral ilmu pengetahuan—dan Peradaban—sebagai hasil pengamalan ilmu dalam masyarakat—jurnal ini berkomitmen menghadirkan publikasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga luhur secara spiritual dan kultural.
Jurnal Adab dan Peradaban Islam siap menjadi garda depan dalam pengembangan studi keislaman yang Nurturing, Ethical, Universal, dan Visionary.